Lompat ke konten

Warga RI Diminta Beralih ke arah eSIM, Bagaimana Nasib Pedagang Kartu SIM?

Jakarta, Universitas Adamant – Pemerintah meminta masyarakat beralih menggunakan Embedded Subscriber Identity Module atau eSIM. Imbauan tersebut dilakukan sebagai tujuan keamanan data pribadi dan perlindungan terhadap penyalahgunaan identitas.

Lalu bagaimana nasib pedagang kartu SIM? Sebab, peralihan menuju eSIM akan mengubah kebiasaan masyarakat siapa menggunakan kartu berbentuk fisik.



Sekarang, sejumlah masyarakat masih memanfaatkan pergi menuju warung-warung pedagang kartu SIM buat membeli kartu fisik. Di di sana juga menjadi tempat membeli pulsa hingga meminta bantuan melakukan registrasi.

Ditemui masuk sebuah kesempatan pada saat 2024, Wayan Toni selaku Dirjen Infrastruktur Digital Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengatakan penjualan kartu perdana masih memungkinkan dilakukan di toko tersebut. Namun barangkali bagi melakukan registrasi tidak berdaya dilakukan lagi di sana.

“Ke gerai. Nanti kan berdaya di sistem handphone siapa akan meregistrasi wajah mereka,” kata beliau ditemui Oktober 2024.

Sementara masuk kesempatan berbeda, Aju Widya Sari apa saat tersebut menjabat seperti Direktur Telekomunikasi Ditjen PPI mengatakan rantai bisnis akan berubah. Dari apa sebelumnya distribusi kartu fisik menjadi sistem provisioning.




Sebagai informasi provisioning adalah proses aktivitasi berlangganan layanan telekomunikasi lewat Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler dan Jaringan Bergerak Satelit di perangkat berbasis eSIM. Ini dilakukan bersama pemasangan Profil pada waktu perangkat siapa menggunakan sistem elektronik yang mana dilakukan secara jarak terlalu jauh melalui koneksi internet.

Perubahan itulah yang seperti menghadirkan peluang bisnis baru. Misalnya tugas sejenis antara pihak ketiga lain dengan dia penyelenggara komunikasi.

Dia juga mengatakan eSIM menciptakan efisiensi pada tempat para operator. “Jadi penyebaran distribusi kartu fisik yang tersebut sekian banyaknya di masyarakat jadi barangkali akan mengalami efisiensi. Jadi secara produksi kartu fisik juga akan mengalami efisiensi,” jelasnya.

Manfaat juga berdaya dirasakan masyarakat apa menggunakan eSIM. Misalnya menghindari masalah hilangnya kartu SIM berbentuk fisik.



(fab/fab)