Universitas Adamant, JAKARTA — Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar menyerukan peningkatan apresiasi terhadap produk digital lokal.
“Saat yang ini banyak inovasi dan game buatan Indonesia yang mana telah sukses di pasar global, namun belum dikenal luas di ke dalam negeri,” kata Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif hal tersebut sebagaimana dikutip ke dalam siaran pers kementerian di Jakarta, Jumat.
“Oleh karena itu, penting bagi kami semua demi meningkatkan apresiasi terhadap produk kreatif lokal serta memastikan bahwa inovasi berasal dari Indonesia dapat menjadi bagian dari tempat ekosistem global,” katanya.
Dalam acara diskusi bertajuk “Building the Future of Gaming, IP, & Digital Ownership” yang tersebut diselenggarakan di Jakarta di Kamis (27/2), ia menekankan pentingnya peningkatan penghargaan masyarakat di ke dalam negeri terhadap karya-karya orisinal kreator Indonesia luar upaya pengembangan ekonomi digital.
.rec-desc {padding: 7px !important;}
Irene menyampaikan bahwa Indonesia masih menghadapi tantangan-tantangan masuk upaya mengembangkan ekonomi digital, termasuk di antaranya tantangan yang tersebut berkenaan dengan kamu perlindungan hak cipta dan hak pada bagian atas kekayaan intelektual (Intellectual Property/IP).
“Pemerintah memiliki peran penting luar mengatasi masalah ini, tetapi pada tempat akhirnya kesadaran masyarakat juga dibutuhkan,” katanya.
“Kita semua memiliki pilihan demi mendukung dan memuliakan karya orisinal berasal dari para kreator. Jika kami mau bisnis IP berkembang, aku dan kamu harus memastikan bahwa inovasi dan kreativitas mendapat perlindungan siapa layak,” ia menjelaskan.
Acara diskusi tentang upaya pemajuan industri Web3, IP, dan gim di Indonesia dihadiri oleh komunitas Web3 serta para pemangku kepentingan di bidang ekonomi digital, gaming, dan kekayaan intelektual.
Kepala Pemasaran dan Komunitas Tokenomy Paulin Charisma selaku perwakilan penyelenggara diskusi mengapresiasi dukungan pemerintah terhadap upaya pengembangan industri Web3 di Indonesia.
“Masa belakang Web3, gaming, dan IP sangat cerah. Kami melihat banyak talenta Indonesia apa memiliki potensi raksasa sebagai tujuan membawa industri tersebut ke tempat tingkat global,” katanya.
“Kami optimis bahwa dengan saya adanya dukungan pemerintah dan semakin banyaknya talenta lokal apa berkontribusi, industri gaming Indonesia dapat bersaing di tingkat internasional dan membawa dampak positif bagi perekonomian nasional,” ia menambahkan.
.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;}
.wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}