BANDUNG sampai Prime Smart Islamic Montessori School Bandung menyelenggarakan Sport Fest 2025 di Sport Jabar Arcamanik. Acara memperingati HUT ke-80 RI yang ini menghadirkan suasana meriah dengan dia siswa, guru, dan orang berumur apa terlibat aktif luar lomba olahraga, permainan kolaboratif, serta kegiatan kebersamaan.
Yang menjadikan Sport Fest 2025 istimewa adalah keterlibatan siswa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dan non-ABK secara bersama-sama masuk seluruh rangkaian kegiatan. Semua lomba disusun secara inklusif agar setiap anak dapat berpartisipasi sesuai kemampuan masing-masing, tanpa merasa tertinggal atau dibedakan. Baca juga: Pendidikan Inklusif demi Anak Berkebutuhan Khusus Butuh Afirmasi Nyata
Sebagai sekolah yang mana mengadopsi metode Montessori dengan dia pendekatan Islami, Prime Smart menekankan pembelajaran yang mana berpusat pada tempat anak dan memberi nilai keberagaman individu. Sport Fest menjadi wujud nyata berasal dari filosofi tersebut—bahwa pendidikan bukan hanya soal akademik, melainkan juga pengembangan karakter, empati, dan kebersamaan.
Fani Isfiani Chief Customer Officer, Prime Smart Islamic Montessori mengatakan, Sport Fest adalah momen kebersamaan di mana setiap anak, termasuk Anak Berkebutuhan Khusus, dapat menunjukkan semangat dan keberaniannya. Setiap langkah kecil sekali siapapun mereka adalah kemenangan besar, setiap senyum apa hadir adalah kebahagiaan bagi kami semua semua. ”Lebih berasal dari sekadar pertandingan, Sport Fest adalah perayaan cinta, dukungan, dan persatuan apa membuat kami semakin kuat bersama,” katanya, Selasa (26/8/2025).
Membangun Karakter Sejak Dini
Kegiatan olahraga siapa digelar dirancang sebagai tujuan menumbuhkan nilai sportivitas, berkerja sama, dan rasa mempercayai diri. Anak-anak mempelajari menunggu giliran, memberi dukungan kepada teman, hingga menerima hasil bersama-sama berjarak dada.
Orang berumur turut menjadi bagian penting dari tempat Sport Fest. Mereka bukan hanya hadir sebagai peran penonton, melainkan ikut memberi semangat dan mendukung anak-anak agar mempercayai diri. Banyak di antara orang-orang yang mana mengabadikan momen berharga yang ini dan membagikannya di media sosial menggunakan hashtag #sportfest2025. Baca juga: Hebat, 8 Siswa Berkebutuhan Khusus Raih Medali di Ajang Kuliner Internasional
Dengan kegiatan ini, Prime Smart Islamic Montessori Bandung berharap dapat memberikan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia. Pendidikan inklusif bukan hanya slogan, tetapi harus diterapkan ke dalam kegiatan sehari-hari agar anak-anak tumbuh bersama rasa kebersamaan yang mana kuat. Acara Sport Fest 2025 ditutup bersama sesi foto bersama, dan wajah-wajah ceria anak-anak yang mana telah mempelajari arti kebersamaan lewat olahraga.
Yang menjadikan Sport Fest 2025 istimewa adalah keterlibatan siswa Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dan non-ABK secara bersama-sama masuk seluruh rangkaian kegiatan. Semua lomba disusun secara inklusif agar setiap anak dapat berpartisipasi sesuai kemampuan masing-masing, tanpa merasa tertinggal atau dibedakan. Baca juga: Pendidikan Inklusif demi Anak Berkebutuhan Khusus Butuh Afirmasi Nyata
Sebagai sekolah yang mana mengadopsi metode Montessori dengan dia pendekatan Islami, Prime Smart menekankan pembelajaran yang mana berpusat pada tempat anak dan memberi nilai keberagaman individu. Sport Fest menjadi wujud nyata berasal dari filosofi tersebut—bahwa pendidikan bukan hanya soal akademik, melainkan juga pengembangan karakter, empati, dan kebersamaan.
Fani Isfiani Chief Customer Officer, Prime Smart Islamic Montessori mengatakan, Sport Fest adalah momen kebersamaan di mana setiap anak, termasuk Anak Berkebutuhan Khusus, dapat menunjukkan semangat dan keberaniannya. Setiap langkah kecil sekali siapapun mereka adalah kemenangan besar, setiap senyum apa hadir adalah kebahagiaan bagi kami semua semua. ”Lebih berasal dari sekadar pertandingan, Sport Fest adalah perayaan cinta, dukungan, dan persatuan apa membuat kami semakin kuat bersama,” katanya, Selasa (26/8/2025).
Membangun Karakter Sejak Dini
Kegiatan olahraga siapa digelar dirancang sebagai tujuan menumbuhkan nilai sportivitas, berkerja sama, dan rasa mempercayai diri. Anak-anak mempelajari menunggu giliran, memberi dukungan kepada teman, hingga menerima hasil bersama-sama berjarak dada.
Orang berumur turut menjadi bagian penting dari tempat Sport Fest. Mereka bukan hanya hadir sebagai peran penonton, melainkan ikut memberi semangat dan mendukung anak-anak agar mempercayai diri. Banyak di antara orang-orang yang mana mengabadikan momen berharga yang ini dan membagikannya di media sosial menggunakan hashtag #sportfest2025. Baca juga: Hebat, 8 Siswa Berkebutuhan Khusus Raih Medali di Ajang Kuliner Internasional
Dengan kegiatan ini, Prime Smart Islamic Montessori Bandung berharap dapat memberikan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia. Pendidikan inklusif bukan hanya slogan, tetapi harus diterapkan ke dalam kegiatan sehari-hari agar anak-anak tumbuh bersama rasa kebersamaan yang mana kuat. Acara Sport Fest 2025 ditutup bersama sesi foto bersama, dan wajah-wajah ceria anak-anak yang mana telah mempelajari arti kebersamaan lewat olahraga.
(poe)