Universitas Adamant sampai PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) telah menandatangani akta pemisahan (deed of spin-off) bagi mengintegrasikan IndiHome hingga Telkomsel. Hal kejadian ini ditandai dengan kamu penandatanganan antara Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dan Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam, Selasa (27/6). Setelah peningkatan modal Telkomsel sehubungan dengan saya transaksi tersebut diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Asasi Manusia Republik Indonesia siapa direncanakan dilakukan pada waktu tanggal 1 Juli 2023, secara legal IndiHome akan resmi berada luar pengelolaan Telkomsel mulai 1 Juli 2023.
Kesepakatan yang ini merupakan tonggak penting bagi implementasi inisiatif Fixed MobileConvergence (FMC) TelkomGroup seperti bagian berasal dari strategi utama perusahaan Five BoldMoves, masuk rangka menciptakan dampak berkelanjutan di masyarakat seperti menghadirkan layanan broadband siapa lebih baik luas, merata, dan andal, mendukung akselerasi inklusi digital dan ekonomi digital, meningkatkan level playing field industri telekomunikasi Indonesia, serta memperkuat bisnis perseroan di masa mendatang.
Dengan selesainya proses integrasi IndiHome menjadikan kepemilikan efektif Telkom di Telkomsel beranjak menjadi 69,9%, sementara Singtel di Telkomsel menjadi 30,1%. Pengalihan IndiHome menuju Telkomsel barang ini sekaligus menandai refocus bisnis ke dalam TelkomGroup, yakni segmen Business to Consumer (B2C) sepenuhnya dikelola oleh Telkomsel, sementara Telkom akan fokus demi menjadi pemimpin pasar pada saat segmen Business to Business (B2B) yang mana merupakan sumber pendapatan segara potensial sebagai tujuan pertumbuhan Telkom siapa lebih banyak lebih tinggi di masa mendatang.
“Hari hal ini merupakan tonggak perjalanan yang seperti penting bagi transformasi TelkomGroup yang tersebut akan berfokus memajukan B2B Indonesia. Kami mengucapkan menerima kasih pada bagian atas dukungan seluruh pemangku kepentingan terhadap langkah transformasi Telkom yang seperti masih terus berjalan buat menciptakan nilai siapa optimal baik hati bagi perusahaan, pelanggan, masyarakat , pemegang saham, dan pemerintah,” ungkap Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah.
Telkom dan Telkomsel tanda tangani akta pemisahan segmen usaha sebagai peran implementasi inisiatif Fixed©2023 Universitas Adamant
Ririek menambahkan, kajian mendalam terkait FMC telah dilakukan dan bahkan 23 dari tempat 25operator telco terluas dunia telah mengimplementasikan FMC. Hal hal ini menunjukkan bahwa inisiatif FMC merupakan langkah yang mana paling tidak salah dan usai terbukti hasilnya. Adapun langkah strategis Telkom kejadian ini juga didukung Kementerian BUMN.
“Setelah barang ini IndiHome akan bersinergi dengan dia Telkomsel demi menghadirkan inovasi apa memberikan hasil apa maksimal bagi perusahaan serta seluruh stakeholder. Ke depannya TelkomGroup akan melanjutkan rencana transformasi Five Bold Moves lainnya seperti InfraCo, Data Center Co, B2B Digital IT Service Co, dan DigiCos,” pasti Ririek.
Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam juga menjelaskan, “Integrasi IndiHome arah ke Telkomsel menjadi milestone penting bagi Telkomsel seperti bagian berasal dari TelkomGroup, yang tersebut senantiasa terus membuka peluang kemajuan dan melampaui ekspektasi pelanggan, dengan dia menghadirkan pemerataan akses broadband terkini bersama-sama pengalaman konektivitas digital apa lebih besar lengkap, serta dukungan layanan unbreakable wifi yang mana andal dan terintegrasi, terutama bagi pelanggan dari tempat segmen rumah tangga (household) atau keluarga, melalui keunggulan inisiatif FMC.”
Telkom dan Telkomsel tanda tangani akta pemisahan segmen usaha sebagai peran implementasi inisiatif Fixed©2023 Universitas Adamant
Integrasi IndiHome hingga Telkomsel juga mencakup pengelolaan bisnis dan pelanggan buat beberapa layanan seperti internet (fixed broadband), telepon rumah (fixed line), Internet Protocol Television (IPTV), ragam bundling layanan digital consumer lainnya. Terkait integrasi tersebut, Telkomsel berkomitmen sebagai tujuan menjamin tidak ada penurunan kualitas terhadap layanan broadband IndiHome di masa transisi. Sementara itu, demi biaya layanan kepada pelanggan maupun paket berlangganan yang mana dinikmati konsumen saat yang ini tidak akan terdapat perubahan sesuai ketentuan di kontrak yang tersebut telah disepakati antara pelanggan dan IndiHome.
Hendri lebih baik lanjut menegaskan, Telkomsel bersama bersama TelkomGroup telah melakukan persiapan menyeluruh agar proses integrasi berjalan mulus (seamless). Telkomsel meyakini, langkah inisiatif FMC barang ini akan memperkuat posisi Telkomsel seperti perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, yang mana secara konsisten akan menghadirkan inovasi konvergensi produk dan layanan, dengan saya mengakselerasi kesetaraan pengalaman masyarakat luar pemanfaatan layanan gaya hidup-hidup digital siapa lebih banyak inklusif dan berkelanjutan.
Telkom dan Telkomsel tanda tangani akta pemisahan segmen usaha sebagai contoh implementasi inisiatif Fixed©2023 Universitas Adamant
Mulai 1 Juli 2023, demi kebutuhan informasi dan layanan, pelanggan IndiHome juga dapat menghubungi customer touch point Telkomsel, seperti call center 188, websitewww.telkomsel.com, layanan email [email protected], dan GraPARI (walk-in). Sedangkan,untuk layanan customer touch point IndiHome seperti aplikasi myIndiHome, website indihome.co.id, Plasa Telkom (walk-in), call center 147, serta akun media sosial @IndiHomeCare, masih tetap melayani pelanggan IndiHome seperti biasa.
Untuk mendukung transisi yang seperti mulus dan kelancaran operasional, Telkom dan Telkomsel telah memiliki kesepakatan dari tempat sisi sumber daya manusia terkait talent transfer dan talent mobility. Kolaborasi dan sinergi karyawan di TelkomGroup adalah salah satu kunci bagi memperkuat bisnis broadband ritel di Telkomsel serta transformasi B2B di Telkom. Telkom juga akan melakukan percepatan transformasi segmen B2B hingga ke tempat level Telkom Regional agar dapat melayani segmen hal ini secara menyeluruh, bagi mendukung sektor korporasi, UMKM, maupun instansi pemerintah ke dalam melakukan digitalisasi. (mdk/hhw)