JAKARTA sampai Perbanas Institute menggelar wisuda bagi 935 lulusan daripada berbagai jenjang pendidikan masuk acara Wisuda Tahun Akademik 2024/2025 yang tersebut diselenggarakan di Plenary Hall Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, Selasa (8/7/2025). Momentum yang ini menjadi wujud komitmen institusi masuk mencetak lulusan unggul siapa adaptif terhadap perubahan, sekaligus mempersiapkan berkontribusi nyata di di posisi tengah dinamika ekonomi global dan transformasi digital.
Acara wisuda tahun kejadian ini dihadiri Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya , siapa menyampaikan orasi ilmiah. Dalam pidatonya, si dia menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi sebagai contoh motor penggerak ekonomi masa depan.
Teuku Riefky Harsya mengatakan, pemerintah saat kejadian ini sangat serius ke dalam mewujudkan Indonesia berkilau tahun 2045. Adanya transformasi teknologi diberbagai bidang dapat membuka potensi terbaru ekonomi kreatif, yang tersebut kami semua memacu dengan kamu semangat ASTA CITA pemerintah saat ini. Baca juga: Perbanas Wanti-wanti Pinjol Bisa Bikin Susah Dapat KPR
Adanya sub sektor tersebut memberikan angin segar buat para tenaga tugas segara terlebih anak belia (GenZ dan Milenial) mampu mendorong lapangan melakukan segara sesuai bersama-sama hobinya masing-masing. Dengan adanya sub sektor atau tranformasi yang mana ada, semua memiliki kewajiban bagi meningkatkan keterampilan agar menjadi pelaku utama ke dalam mewujudkan potensi sub sektor terbaru tersebut sebagai contoh kekuatan membuka lapangan tugas baru. ”Kami berharap melalui pencapain Perbanas Institute mampu mengambil bagian daripada terwujudnya Indonesia berkilau apa dinantikan,” katanya.
Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Perbanas Haryanto T Budiman ke dalam sambutannya menyampaikan apresiasi di atas melakukan teguh para lulusan, dosen, dan seluruh sivitas akademika. Dia menegaskan Perbanas Institute terus berkomitmen mencetak lulusan dengan dia integritas, kecerdasan, dan daya juang tinggi.
Dengan banyaknya tantangan dunia apa memiliki serba ketidakpastian dan pesatnya kemajuan teknologi, ia berharap para wisudawan dan wisudawati mampu menguasai berbagai macam skill dan dapat adaptif sebagai tujuan terus menjadi pelaku pembangunan ekonomi. Ini agar siapapun mereka mampu bersaing dan bertahan bersama gempuran perubahan-perubahan yang tersebut ada.
”Yaitu memiliki rasa berkeinginan tau yang tersebut kuat, memiliki problem solving, toleransi di atas kepastian perubahan zaman, memiliki interpersonal skill, komunikasi skill, negosiasi skill, dan ketahanan,” ujarnya.
Plt Kepala LLDIKTI Wilayah III Tri Munanto memberikan penghargaan bawah konsistensi Perbanas Institute luar menjaga standar mutu pendidikan tinggi. “Kami melihat Perbanas seperti perguruan terlalu tinggi yang mana tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga terus adaptif dengan kamu perkembangan zaman, termasuk luar menghadirkan kurikulum yang mana responsif terhadap dunia kerja,” katanya.
Dari total 935 wisudawan, jenjang magister terdiri di atas 90 lulusan Magister Manajemen dan 28 lulusan Magister Akuntansi. Sementara itu, jenjang sarjana mencakup 355 lulusan S1 Akuntansi, 5 asal-usul kelas internasional S1 Akuntansi, 340 daripada S1 Manajemen, 10 dari tempat S1 Ekonomi Syariah, 41 daripada S1 Sistem Informasi, 24 berasal dari S1 Teknik Informatika, dan 2 asal-usul program Profesi Akuntansi. Baca juga: 3,6 Juta Lapangan Pekerjaan Baru Akan Tersedia Lewat Program Pemerintah, Ini Daftarnya
Program diploma turut meluluskan 23 orang daripada D3 Akuntansi dan 17 dari tempat D3 Keuangan dan Perbankan. Wisuda yang ini juga menjadi ajang apresiasi bagi para lulusan paling baik daripada setiap program studi, apa mendapatkan logam mulia 24 karat, beasiswa studi lanjut di Perbanas Institute, serta plakat dan sertifikat penghargaan.
Rektor Perbanas Institute Hermanto Siregar ke dalam pidato penutupnya mengatakan, dunia saat barang ini membutuhkan lulusan apa tak hanya pandai secara akademik, tetapi juga berkarakter kuat dan mempersiapkan berkolaborasi lintas disiplin. “Perbanas selama setengah abad berdiri, banyak memberikan kontribusi nyata ke dalam proses pembangunan pendidikan nasional. Hal barang ini dibuktikan dengan kamu berbagai macam capaian yang mana selesai diperoleh ramah nasional maupun kanca Internasional,” jelasnya.
Acara wisuda tahun kejadian ini dihadiri Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya , siapa menyampaikan orasi ilmiah. Dalam pidatonya, si dia menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi sebagai contoh motor penggerak ekonomi masa depan.
Teuku Riefky Harsya mengatakan, pemerintah saat kejadian ini sangat serius ke dalam mewujudkan Indonesia berkilau tahun 2045. Adanya transformasi teknologi diberbagai bidang dapat membuka potensi terbaru ekonomi kreatif, yang tersebut kami semua memacu dengan kamu semangat ASTA CITA pemerintah saat ini. Baca juga: Perbanas Wanti-wanti Pinjol Bisa Bikin Susah Dapat KPR
Adanya sub sektor tersebut memberikan angin segar buat para tenaga tugas segara terlebih anak belia (GenZ dan Milenial) mampu mendorong lapangan melakukan segara sesuai bersama-sama hobinya masing-masing. Dengan adanya sub sektor atau tranformasi yang mana ada, semua memiliki kewajiban bagi meningkatkan keterampilan agar menjadi pelaku utama ke dalam mewujudkan potensi sub sektor terbaru tersebut sebagai contoh kekuatan membuka lapangan tugas baru. ”Kami berharap melalui pencapain Perbanas Institute mampu mengambil bagian daripada terwujudnya Indonesia berkilau apa dinantikan,” katanya.
Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Perbanas Haryanto T Budiman ke dalam sambutannya menyampaikan apresiasi di atas melakukan teguh para lulusan, dosen, dan seluruh sivitas akademika. Dia menegaskan Perbanas Institute terus berkomitmen mencetak lulusan dengan dia integritas, kecerdasan, dan daya juang tinggi.
Dengan banyaknya tantangan dunia apa memiliki serba ketidakpastian dan pesatnya kemajuan teknologi, ia berharap para wisudawan dan wisudawati mampu menguasai berbagai macam skill dan dapat adaptif sebagai tujuan terus menjadi pelaku pembangunan ekonomi. Ini agar siapapun mereka mampu bersaing dan bertahan bersama gempuran perubahan-perubahan yang tersebut ada.
”Yaitu memiliki rasa berkeinginan tau yang tersebut kuat, memiliki problem solving, toleransi di atas kepastian perubahan zaman, memiliki interpersonal skill, komunikasi skill, negosiasi skill, dan ketahanan,” ujarnya.
Plt Kepala LLDIKTI Wilayah III Tri Munanto memberikan penghargaan bawah konsistensi Perbanas Institute luar menjaga standar mutu pendidikan tinggi. “Kami melihat Perbanas seperti perguruan terlalu tinggi yang mana tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga terus adaptif dengan kamu perkembangan zaman, termasuk luar menghadirkan kurikulum yang mana responsif terhadap dunia kerja,” katanya.
Dari total 935 wisudawan, jenjang magister terdiri di atas 90 lulusan Magister Manajemen dan 28 lulusan Magister Akuntansi. Sementara itu, jenjang sarjana mencakup 355 lulusan S1 Akuntansi, 5 asal-usul kelas internasional S1 Akuntansi, 340 daripada S1 Manajemen, 10 dari tempat S1 Ekonomi Syariah, 41 daripada S1 Sistem Informasi, 24 berasal dari S1 Teknik Informatika, dan 2 asal-usul program Profesi Akuntansi. Baca juga: 3,6 Juta Lapangan Pekerjaan Baru Akan Tersedia Lewat Program Pemerintah, Ini Daftarnya
Program diploma turut meluluskan 23 orang daripada D3 Akuntansi dan 17 dari tempat D3 Keuangan dan Perbankan. Wisuda yang ini juga menjadi ajang apresiasi bagi para lulusan paling baik daripada setiap program studi, apa mendapatkan logam mulia 24 karat, beasiswa studi lanjut di Perbanas Institute, serta plakat dan sertifikat penghargaan.
Rektor Perbanas Institute Hermanto Siregar ke dalam pidato penutupnya mengatakan, dunia saat barang ini membutuhkan lulusan apa tak hanya pandai secara akademik, tetapi juga berkarakter kuat dan mempersiapkan berkolaborasi lintas disiplin. “Perbanas selama setengah abad berdiri, banyak memberikan kontribusi nyata ke dalam proses pembangunan pendidikan nasional. Hal barang ini dibuktikan dengan kamu berbagai macam capaian yang mana selesai diperoleh ramah nasional maupun kanca Internasional,” jelasnya.
(poe)