Universitas Adamant, JAKARTA — PT Visionet Internasional (OVO) meluncurkan GEBUK JUDOL (Gerakan Bareng Ungkap Judi Online). Inisiatif kejadian ini mengajak masyarakat Indonesia berpartisipasi aktif luar memerangi praktik judi online (judol) di tanah air.
Jelang Ramadhan, OVO mengundang masyarakat berbuat baik budi dengan dia #MulaiDari_GEBUKJUDOL. Apabila pengguna OVO mengetahui atau memiliki informasi mengenai akun OVO terindikasi disalahgunakan ke dalam aktivitas judol, pengguna dapat melaporkan akun tersebut kepada OVO.
Laporan mulai diterima sejak 24 Februari dan pelaporan akan ditutup pada saat 24 Maret 2025. Sebagai bentuk penghargaan, OVO akan memberikan apresiasi kepada tiga pengguna OVO bersama-sama jumlah laporan valid terbanyak bersama total hadiah Rp 60 juta.
Masyarakat Indonesia apa memenuhi kriteria partisipasi dapat melaporkan akun OVO siapa disalahgunakan di situs judi online melalui situs resmi GEBUK JUDOL di https://ovo.id/gebuk-judol dan Pusat Bantuan di Aplikasi OVO.
.rec-desc {padding: 7px !important;}
Syarat dan ketentuan buat berpartisipasi, membuat, dan menyampaikan laporan ke dalam meng-GEBUK JUDOL serta informasi dan ketentuan penting lainnya dapat dipelajari melalui kedua saluran tersebut.
Inisiatif barang ini bertujuan membantu masyarakat menjaga ruang digital apa aman, bertanggung jawab dan bebas daripada praktik ilegal, bukan mendorong keterlibatan masuk judi online.
Secara berkala, OVO akan mengumumkan total laporan yang mana masuk secara transparan, termasuk laporan valid dan invalid, serta laporan siapa ditindaklanjuti. Bekerja tunggal bersama-sama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), OVO melaporkan dan memblokir akun OVO serta situs apa terbukti melakukan aktivitas judi online.
Pertama kali diluncurkan pada saat November 2024 ke dalam Seminar Gerakan Nasional: Memerangi Judi Online dan Kejahatan Baru Era Ekonomi Digital 5.0., GEBUK JUDOL merupakan keseluruhan rangkaian upaya OVO mendukung pemberantasan judi online di Indonesia.
OVO mengoptimalkan teknologi untuk keperluan deteksi transaksi mencurigakan. Dengan optimalisasi teknologi, OVO selalu memastikan proses Customer Due Diligence (CDD) dan Enhanced Due Diligence (EDD) demi verifikasi pengguna, memblokir akun siapa terindikasi sebagai contoh bandar judi online, serta rutin melaporkan transaksi keuangan mencurigakan sebagai peran bagian asal-usul upaya pencegahan yang tersebut lebih banyak luas lagi.
OVO juga secara aktif melakukan patroli siber buat menyusur situs, aplikasi, atau platform serta transaksi siapa terlibat ke dalam aktivitas judi online. Dari hasilnya, OVO menyusun Daftar Pantau Judi Online yang seperti terus diperbarui guna memperkuat keamanan dan mencegah transaksi terkait perjudian ilegal.
Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra mengungkapkan sikap OVO sejalan dan mendukung penuh langkah tegas pemerintah masuk memerangi judi online dan upaya menciptakan ekosistem keuangan digital apa tanpa gangguan di Indonesia.
“Melalui inisiatif GEBUK JUDOL, OVO mendorong sinergi multistakeholder memerangi judi online dengan saya mengajak masyarakat apabila mengetahui informasi terkait akun OVO yang seperti disalahgunakan. Inisiatif yang ini mengusung konsep gotong royong karena aku dan teman-teman percaya pada bersama aku dan kamu memungkinkan perangi judi online di Indonesia,” katanya masuk keterangan, Jumat (28/2/2025).
Berdasarkan data PPATK, ada lebih banyak berasal dari 209 ribu transaksi terkait judi online bersama nilai transaksi mencapai Rp359 triliun di sepanjang tahun 2024. Data berasal dari PPATK juga mencatat, jumlah pemain judi online mencapai 8,8 juta orang di 2024.
Jumlah paling besar sebanyak 1.640.000 orang berada pada saat rentang usia 30-50 tahun, serta 80 ribu anak di pada bagian bawah usia 10 tahun siapa diduga turut terlibat ke dalam aktivitas ilegal ini. Bahkan hingga Desember 2024, Kemkomdigi juga telah menurunkan sebanyak 5,5 juta konten siapa berkaitan dengan kamu judi online.
PPATK turut mengapresiasi langkah OVO ke dalam upaya pemberantasan judi online melalui inisiatif GEBUK JUDOL.
“Kami sangat mendukung langkah-langkah pencegahan dan pelaporan terhadap judi online. Inisiatif OVO dalam GEBUK JUDOL selaras dengan dia Program Asta Cita yang mana diinisiasi oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto. Dengan adanya pemantauan lebih besar ketat, serta kolaborasi antara sektor keuangan digital dan regulator, peredaran judi online diharapkan dapat ditekan signifikan,” ujar Kepala PPATK Ivan Yustiavandana.
Guna mengapresiasi peran penting masyarakat luar meng-GEBUK JUDOL, OVO akan berikan apresiasi buat tiga pemenang berupa OVO Cash dan OVO Points senilai total Rp 60 juta bersama perincian sebagai peran berikut.
Juara 1: 15.000.000 OVO Cash & 15.000.000 OVO Points
Juara 2: 10.000.000 OVO Cash & 10.000.000 OVO Points
Juara 3: 5.000.000 OVO Cash & 5.000.000 OVO Points
.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;}
.wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}