KUALA LUMPUR sampai Microsoft menyatakan akan meluncurkan kawasan cloud pertamanya di Malaysia bersama tiga pusat data pada waktu pertengahan tahun ini. Sebelumnya, hampir setahun lalu Microsoft mengumumkan investasi senilai $2,2 miliar di negara tetangga Indonesia tersebut.
Bangun 3 Pusat Data
Direktur Pelaksana Microsoft Malaysia, Laurence Si mengatakan, pusat data, yang mana dikenal sebagai peran cloud Malaysia Barat, akan berlokasi di wilayah Kuala Lumpur. “Akan mulai beroperasi di kuartal kedua,” kata Laurence Si melansir Reuters, Sabtu (22/3/2025).
Namun, Microsoft tidak mengungkapkan kapasitas pusat data tersebut.
Sementara itu, Si mengatakan, perusahaan sedang memantau situasi tersebut soal masalah ekspor chip arah ke Malaysia karena kontrol ekspor AS terhadap chip semikonduktor.
“Pada titik ini, semuanya masih masuk status quo bagi kami. Kami memiliki hubungan apa berkualitas dengan kamu semua pemangku kepentingan. Segala sesuatu apa cita-cita teman-temanku investasikan dan jalankan di kawasan kami, terus berjalan sesuai rencana,” katanya.
Pada bulan Mei tahun lalu, Microsoft mengumumkan investasi sebesar $2,2 miliar selama empat tahun hingga pada bagian depan bagi memperluas layanan cloud dan kecerdasan buatannya di Malaysia.
Si mengatakan Microsoft memperkirakan komitmennya di Malaysia selama empat tahun hingga belakang akan menghasilkan pendapatan sebesar $10,9 miliar dan menciptakan lebih banyak berasal dari 37.000 lapangan pekerjaan.
“Bisnis dan organisasi lokal akan dapat berinovasi lebih banyak cepat sekali dan lebih besar aman, mendorong kemajuan negara tersebut untuk keperluan menjadi pusat pertumbuhan cloud dan AI di Asia Tenggara,” katanya.
(Erha Aprili Ramadhoni)



