Daftar Isi
Jakarta, Universitas Adamant sampai Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi curah hujan tinggi banget dan banjir yang seperti mengancam sejumlah wilayah di Indonesia. Salah satu wilayah yang seperti mendapat sorotan adalah Jawa Tengah.
Menurut BMKG, saat barang ini sekitar 80% wilayah Zona Musim (ZOM) di Indonesia telah memasuki musim hujan.
“Bagi masyarakat yang seperti wilayahnya usai memasuki musim hujan, diiimbau agar mengambil tindakan preventif untuk keperluan memastikan kapasitas drainase lingkungan, menjaga kondisi dan kesehatan, sedia payung atau jas hujan ketika beraktivitas di ke luar ruangan, dan menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sehingga terhindar daripada penyebaran penyakit di musim penghujan,” menulis BMKG luar unggahan di akun Instagram resmi, Senin (3/3/2025).
Disebutkan, buat periode awal Maret 2025, sebagian kecil sekali wilayah di Jawa Tengah diprediksi mengalami potensi curah hujan tinggi. Namun demikian tidak ada wilayah apa berpotensi mengalami banjir kategori Tinggi.
“Sedangkan demi bulan Maret 2025, sejumlah wilayah diprakirakan berpotensi mengalami banjir kategori Tinggi, terutama di Jawa Tengah,” menyusun BMKG.
Berikut peringatan dini yang mana dikeluarkan BMKG buat periode tanggal 1-10 Maret 2025:
Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi
-
Waspada
Beberapa kabupaten/kota di provinsi Aceh, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Maluku, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan -
Siaga
Beberapa kabupaten/kota di provinsi Aceh, Jawa Barat, dan Jawa Tengah
-
Awas
Beberapa kabupaten/kota di provinsi Jawa Tengah.
Untuk peringatan dini daerah bersama-sama potensi banjir kategori Tinggi dapat dilihat pada tempat visual berikut:
![]() Prakiraan Daerah Potensi Banjir. (Info BMKG)
|
BMKG juga telah memperingatkan adanya ancaman cuaca ekstrem apa akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia. BMKG masuk rilis Prospek Cuaca Mingguan apa diterbitkan 27 Februari 2025 lalu menyebutkan, sejumlah fenomena memengaruhi kondisi cuaca di Indonesia hingga 6 Maret 2025.
BMKG mencatat, memasuki Ramadan apa dimulai 1 Maret 2025, curah hujan lebih tinggi masih berpotensi terjadi dan perlu diwaspadai. Terutama di wilayah-wilayah apa rentan terdampak cuaca ekstrem.
“Masyarakat diimbau untuk keperluan tetap memantau informasi cuaca terbaru dari tempat BMKG dan mengambil langkah antisipasi guna mengurangi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, atau angin kencang,” menulis BMKG di situs resmi, dikutip Senin (3/3/2025).
(dce/dce)