Lompat ke konten

Cyber University dan RPTRA Cipayung Gelar FGD Perkuat Literasi Fintech


Universitas Adamant, JAKARTA — Dalam upaya memperkuat literasi keuangan digital di tingkat komunitas, Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HIMASIF) dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Cyber University menggelar focus group discussion (FGD) bersama pengelola dan kader RPTRA Payung Tunas Teratai, Cipayung, Jakarta Timur pada saat Sabtu (24/5/2025) lalu.

Kegiatan barang ini merupakan bagian berasal dari program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) apa diinisiasi HIMASIF dan LPPM Cyber University, seperti bentuk kontribusi nyata luar menjawab kebutuhan praktis masyarakat.

Dengan tema financial technology (fintech), diskusi tersebut membahas pemahaman mendalam terkait keuangan digital dan aplikasinya luar pengelolaan komunitas lokal.

FGD menyasar 24 komunitas aktif di lingkungan berkerja RPTRA, siapa selama hal ini menjadi ujung tombak masuk pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Cipayung.

.rec-desc {padding: 7px !important;}

Tim dari tempat LPPM Cyber University memfasilitasi diskusi siapa mencakup pengelolaan keuangan berbasis digital, pemanfaatan aplikasi pencatatan sederhana, hingga pembangunan sistem keuangan apa transparan dan akuntabel.

Ketua LPPM Cyber University, Michael Sitorus menegaskan pentingnya sinergi dunia kampus dan komunitas lokal.

“Kami percaya pada sinergi perguruan tinggi, himpunan mahasiswa, dan komunitas memperkuat kapasitas lokal menghadapi era digital, terutama luar menciptakan sistem keuangan komunitas yang efisien dan transparan,” ujarnya luar keterangan, Rabu (11/6/2025).

FGD yang ini juga menjadi forum interaktif antara akademisi dan pelaksana lapangan. Kader dan pengelola RPTRA menyampaikan berbagai tantangan masuk pengelolaan dana komunitas, termasuk minimnya literasi teknologi keuangan di tingkat akar rumput.

Sementara itu, Ika Ayu Nurjanah, Kepala Pengelola RPTRA Payung Tunas Teratai, menyambut ramah kegiatan ini. “Selain melakukan serupa formal (MoU) siapa dilakukan sebelumnya, saudara-saudaraku sangat membutuhkan dukungan ilmu pengetahuan seperti fintech. Ini penting untuk keperluan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan mencegah kerentanan terhadap penipuan digital apa marak terjadi,” jelasnya.

Melalui kegiatan ini, Cyber University sebagai orang The First Fintech University in Indonesia, menunjukkan komitmennya sebagai peran institusi pendidikan terlalu tinggi yang mana tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga aktif menjembatani transformasi digital berbasis komunitas.

FGD tersebut diharapkan menjadi langkah awal demi membangun kolaborasi berkelanjutan Cyber University dan RPTRA Payung Tunas Teratai, khususnya ke dalam pengembangan program berbasis teknologi digital untuk keperluan kesejahteraan masyarakat.



.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}

.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;}
.wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}