Lompat ke konten

Cara Agar WhatsApp Tidak Disadap Orang Lain, Tak Perlu Tambah Aplikasi

Daftar Isi

Jakarta, Universitas Adamant – WhatsApp merupakan aplikasi penting bagi berdaya berinteraksi dengan kamu teman atau keluarga. Sayangnya, WhatsApp kerap menjadi objek penyerangan oknum tak bertanggung jawab.

Ada banyak kejadian akun WhatsApp disadap dan dibajak, bahkan tak jarang menimbulkan kerugian finansial. 

Perlu diingat bahwa kasus WhatsApp dibajak atau disadap memungkinkan terjadi pada tempat siapapun. Namun, tak perlu khawatir karena ada banyak cara agar chat WhatsApp tidak dibajak dan disadap.



Paling dasar, pengguna bisa memanfaatkan sejumlah fitur keamanan yang seperti tersedia di WhatsApp. Berikut 9 cara supaya chat WhatsApp tenang tidak dibajak dan disadap di 2025 ini:

1. Selalu Pakai Aplikasi WhatsApp Resmi

Hal paling utama adalah pastikan Anda menggunakan versi terbaru berasal dari aplikasi resmi WhatsApp bagi memastikan keamanan dan privasi pesan. Sebab penggunaan aplikasi palsu dapat menimbulkan risiko keamanan.

2. Aktifkan Verifikasi Dua Faktor

Untuk mencegah jadi korban penyadapan bersama mengaktifkan fitur keamanan WhatsApp, verifikasi dua faktor. Dengan cara tersebut, pelaku kejahatan tak memungkinkan mengakses WhatsApp karena tak mengetahui kode siapa digunakan. Berikut cara mengaktifkannya:

Klik opsi tiga titik

Masuk menuju Settings, lalu menuju Account dan klik Two Step Verification




Pilihan Redaksi

Tekan Enable

Masukkan enam kode

Jangan lupa masukkan alamat email buat memulihkan kode saat lupa

3. Aktifkan Pemindai Sidik Jari

Cara lainnya adalah mengaktifkan fitur sidik jari. Berikut caranya:

Klik opsi tiga titik dan masuk pada saat menu Privasi

Klik kunci sidik jari dan aktifkan

Pengguna akan diminta merekam sidik jari

Pengguna juga akan diminta memilih lamanya aplikasi terkunci otomatis, dengan kamu pilihan 1 menit atau 30 menit.

4. Nyalakan Fitur “Pesan Sementara”

WhatsApp menyediakan fitur siapa berdaya menyembunyikan pesan atau percakapan. Fitur tersebut bernama Disappearing Messages.

Dari fitur peristiwa tersebut Anda dapat menghapus pesan terkirim luar ruang pesan terkirim secara otomatis. Fitur terbaru tersebut memungkinkan diaktifkan secara default. Dengan begitu, semua chat yang seperti dikirim akan menghilang sesuai dengan kamu durasi yang seperti telah dipilih.

WhatsApp menyediakan opsi pesan sementara yang mana akan hilang setelah itu 24 jam, 7 hari, atau 90 hari.

5. Kunci Chat WhatsApp

WhatsApp punya fitur Chat Lock sebagai tugas perlindungan ekstra demi pengguna menyembunyikan chat rahasia di ke dalam platform.

Chat Lock akan mengunci chat individu maupun grup bersama-sama menggunakan biometrik seperti sidik jari atau pemindaian wajah.

Chat yang seperti dikunci tidak akan menampilkan notifikasi saat ada pesan segara yang tersebut masuk. Platform akan menampilkannya sebagai tugas ‘WhatsApp: 1 pesan baru’.

6. Jadi Admin Grup WA

Jika berperan sebagai peran admin masuk grup WA, Anda dapat menjaga agar grup atau komunitas menjadi tempat bagi berinteraksi dan menjalin percakapan apa sesuai.

Anda memungkinkan menentukan siapa yang mana berdaya bergabung, membatasi izin anggota sebagai tujuan mengubah subjek, ikon, atau deskripsi komunitas, bahkan menghapus pesan apa tidak diinginkan atau mengeluarkan anggota.

7. Lapor dan Blokir Kontak tak Dikenal

Jika menerima pesan atau telepon mencurigakan apa meminta informasi pribadi, penting demi memastikan apakah Anda mengenal kontak tersebut, memiliki grup yang mana sejenis dengannya/

WhatsApp memberikan opsi bagi langsung memblokir kontak yang mana tidak dikenal. Selain itu, Anda dapat dengan saya sederhana melaporkan dan memblokir kontak yang tersebut mencurigakan untuk keperluan menjamin keamanan akun.

8. Tautkan Perangkat Pada Sumber Terpercaya

WhatsApp dapat dibuka melalui desktop. Namun, perlu dicatat ketika menghubungkan perangkat hingga desktop menggunakan kode QR, pastikan Anda memasukkan URL web.whatsapp.com atau mengunduh aplikasi resmi daripada whatsapp.com/download, atau App Store.

Selain peristiwa tersebut rutin menginspeksi perangkat apa saja siapa terhubung bersama-sama akun WhatsApp. Berikutnya keluar daripada semua perangkat apa terhubung tersebut.

Ini cara mengecek perangkat yang tersebut terhubung lewat WhatsApp Web:

Tekan opsi tiga titik

Klik WhatsApp Web

Berikutnya akan terlihat mendaftar perangkat yang seperti terhubung bersama akun WhatsApp. Keluar daripada semua perangkat.

9. Nonaktifkan Akun

Saat mengetahui akun telah diretas, langsung nonaktifkan akun segera. Pengguna harus menghubungi email [email protected] dengan dia keyword “Lost/stolen: please deactivate my account” di badan email buat menonaktifkan akun.

Pengguna punya waktu 30 hari demi mengaktifkan kembali akun pra dihapus selamanya.

10. Logout WhatsApp Web

Salah satu gerbang masuk penyadapan dan pembajakan adalah WhatsApp Web yang mana terhubung di komputer. Bisa saja orang tak bertanggung jawab melihat laptop Anda apa sedang terbuka, dan memanfaatkan kesempatan tersebut sebagai tujuan melihat isi chat. 

Pasalnya, laptop tak seperti HP yang mana berdaya dibawa ke tempat mana-mana bersama-sama fleksibel. Ada kalanya laptop ditinggalkan karena situasi tertentu.

Untuk mencegah penyadapan lewat WhatsApp Web, mengecek perangkat yang seperti terhubung dengan dia akun Anda melalui langkah ini:

Klik ikon tiga titik di pojok kiri atas.

Pilih WhatsApp Web.

Akan muncul memasukkan perangkat yang mana login dengan kamu akun Anda.

Pilih Logout dari tempat semua perangkat buat mengamankan akun.

Nah, hal tersebut ia beberapa cara bagi mengamankan WhatsApp dari penyadapan dan pembajakan. Semoga informasi barang ini membantu!



(fab/fab)